Bengkalis - Bahwa Presiden Joko Widodo kembali menegaskan sikap pemerintah Indonesia yang mengutuk keras serangan Israel terhadap warga Palestina di Gaza. Presiden Jokowi mengatakan bahwa Indonesia sangat marah terhadap memburuknya situasi di Gaza, terutama situasi kemanusiaan.
“Kita terus ikuti secara dekat perkembangan di Gaza dan posisi Indonesia sangat jelas dan tegas: mengutuk keras serangan acak terhadap masyarakat sipil dan fasilitas sipil di Gaza,” tegas Presiden Joko
Selanjutnya dikutip dari https://m.antaranews.com bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan seruan boikot produk Israel yang ramai bergaung di media sosial merupakan reaksi kekecewaan masyarakat terhadap tindakan kekerasan perang yang tidak berperikemanusiaan.
"Ini bentuk protes yang sangat manusiawi karena ada tindakan yang tidak berperikemanusiaan sehingga ini adalah reaksi dari aksi yang dilakukan. Jadi jangan dipahami boikotnya saja, aksi ini bentuk reaksi dari apa yang terjadi," kata Sekretaris Jenderal MUI Amirsyah Tambunan.
Mukhlis,SH selaku Sekretaris Umum (Sekjend) Lembaga Adat Melayu Riau Kecamatan Mandau mengatakan, "salah satu bentuk kepedulian kita terhadap korban agresi militer zionis Israel yang telah menggempur Palestina, untuk itu LAMR Kecamatan Mandau menghimbau kepada masyarakat agar memboikot produk-produk Israel dengan cara tidak melakukan transaksi jual beli seluruh produksi terkait Israel yang tentunya keuntungan transaksi tersebut memberikan dukungan terhadap Israel,"ujarnya.
Allahu Akbar
BalasHapusPosting Komentar